Polisi Tangkap Pelaku Begal WN Prancis, DPR: Polri Mampu Jalankan Tugas Penegakan Hukum
![]() |
Polisi menunjukkan barang bukti yang digunakan pelaku saat membegal WN Prancis. (Dok. Ist) |
JAKARTA, SUARANASIONAL.ID – Kasus begal yang menimpa wisatawan asal Prancis, Marion Parent (41), dan anaknya di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, akhirnya berhasil diungkap.
Kepolisian telah menangkap delapan orang, termasuk pelaku utama yang menodongkan pisau serta penadah barang hasil kejahatan tersebut.
Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Rahul, memberikan apresiasi atas keberhasilan kepolisian dalam menangkap para pelaku.
Menurutnya, respons cepat Polres Pelabuhan Tanjung Priok menunjukkan bahwa aparat mampu menjalankan tugasnya dengan baik dalam menegakkan hukum.
"Kami mengapresiasi tindakan kepolisian," kata Rahul kepada wartawan, Senin (24/3/2025).
Ia menilai bahwa kinerja cepat pihak kepolisian selaras dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam sektor pariwisata. Rahul menegaskan bahwa inilah bentuk pelayanan yang diharapkan masyarakat dari kepolisian.
"Ini membuktikan bahwa kepolisian kita mampu menjalankan tugasnya dalam menegakkan hukum sesuai dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo dan Tagline Kapolri yaitu Presisi, serta Polri untuk Masyarakat," ujar Rahul.
Rahul juga menekankan bahwa tindakan tegas terhadap pelaku kejahatan akan membawa dampak positif bagi citra keamanan Indonesia di mata dunia.
"Ini akan berdampak besar terhadap citra Indonesia di forum internasional dan nasional," tambahnya.
Sementara itu, Atase Kepolisian Kedutaan Besar Prancis di Jakarta, Commandant De Police Chassot, menyampaikan apresiasi atas kerja kepolisian Indonesia dalam menangani kasus ini.
Ia berterima kasih kepada Polri, khususnya Polres Pelabuhan Tanjung Priok, atas dedikasi tinggi mereka dalam menangani insiden ini.
"Saya, Commandant De Police Chassot, Atase Prancis, menyampaikan terima kasih atas kerja luar biasa dari kepolisian Indonesia, khususnya Polres Tanjung Priok, yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam menangani kasus ini," ujarnya dalam konferensi pers di Polres Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis (20/3/2025).
Chassot menegaskan bahwa keselamatan warga negara Prancis adalah prioritas utama pemerintah mereka. Ia juga mengapresiasi langkah cepat kepolisian dalam merespons laporan korban.
"Sebagai seorang perwira polisi dan mantan jaksa, saya memahami betul besarnya kerja dan dedikasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan kasus ini. Anda patut bangga dengan kinerja tim Anda," tambahnya di hadapan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Martuasah Tobing, dan Kasat Reskrim AKP I Gusti Ngurah Putu Krishna.