7 Sumber Polusi Udara dalam Ruangan yang Tidak Disadari
![]() |
Ilustrasi. Kualitas udara ruangan memengaruhi kesehatan. (Dok. Freepik) |
SAAT berbicara tentang polusi udara, kebanyakan orang langsung membayangkan asap kendaraan atau pabrik yang mengepul di luar sana.
Tapi tahukah Anda bahwa polusi udara dalam ruangan juga bisa menjadi ancaman serius bagi kesehatan?
Tanpa disadari, udara yang Anda hirup di rumah atau kantor bisa saja mengandung partikel berbahaya yang berasal dari berbagai sumber tak terduga.
Jika ingin udara tetap segar dan bersih, pastikan Anda menjaga kebersihan rumah dan memilih perangkat pendingin ruangan yang berkualitas, seperti Daikin Multi-S.
Yuk, simak penjelasannya di bawah inI!
1. Peralatan masak dan asap dapur
Dapur mungkin menjadi tempat favorit Anda untuk berkreasi dengan masakan, tetapi tahukah Anda bahwa aktivitas memasak bisa menghasilkan polusi udara dalam ruangan?
Gas yang dikeluarkan oleh kompor, terutama jika Anda menggunakan gas LPG atau kayu bakar, bisa menghasilkan karbon monoksida dan nitrogen dioksida yang berbahaya jika terhirup dalam jangka panjang.
Belum lagi asap dari minyak yang dipanaskan terlalu lama bisa mencemari udara di sekitar Anda.
2. Pengharum ruangan dan lilin aromaterapi
Siapa yang tidak suka ruangan yang wangi? Pengharum ruangan dan lilin aromaterapi memang bisa memberikan suasana yang lebih nyaman dan relaks, tetapi bahan kimia yang terkandung di dalamnya sering kali menghasilkan senyawa organik volatil (VOC).
Zat ini bisa memicu alergi, iritasi mata, dan bahkan masalah pernapasan jika digunakan terlalu sering.
3. Karpet dan perabot berbahan kayu
Mungkin Anda tidak menyadarinya, tetapi karpet dan beberapa perabot berbahan kayu olahan bisa menjadi penyumbang polusi udara dalam ruangan.
Banyak dari bahan ini mengandung formaldehida yang perlahan-lahan menguap ke udara dan bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti sakit kepala, alergi, atau gangguan pernapasan.
Ditambah lagi, karpet sering kali menjadi tempat berkumpulnya debu dan tungau yang bisa memperburuk kondisi bagi penderita asma.
4. AC dan ventilasi yang tidak terawat
AC memang membantu menciptakan udara sejuk dan nyaman, tetapi jika tidak dirawat dengan baik, sistem pendingin ini bisa menjadi sumber polusi udara dalam ruangan.
Filter yang kotor atau saluran udara yang jarang dibersihkan dapat menjadi tempat berkembangnya jamur, bakteri, dan debu yang akhirnya tersebar kembali ke dalam ruangan.
Oleh karena itu, memilih AC terbaik yang dilengkapi dengan teknologi penyaring udara berkualitas bisa menjadi solusi untuk menjaga udara tetap bersih dan sehat.
5. Produk pembersih rumah tangga
Ironisnya, produk yang Anda gunakan untuk membersihkan rumah justru bisa menjadi sumber polusi udara dalam ruangan.
Banyak cairan pembersih, disinfektan, dan deterjen yang mengandung bahan kimia seperti amonia atau klorin yang dapat menguap dan mencemari udara.
Jika digunakan tanpa ventilasi yang baik, gas dari produk ini bisa berbahaya bagi pernapasan Anda.
6. Tanaman hias yang salah pilih
Banyak yang mengira bahwa semua tanaman hias bisa membantu menyaring udara, tetapi tidak semuanya bermanfaat.
Beberapa tanaman, seperti pakis dan kaktus tertentu, justru bisa memicu pertumbuhan jamur jika terlalu lembap.
Selain itu, media tanam yang tidak dirawat dengan baik bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri yang akhirnya ikut terbawa ke udara.
7. Bulu hewan peliharaan dan kotorannya
Jika Anda memiliki hewan peliharaan seperti kucing atau anjing, bulu mereka bisa menjadi pemicu alergi dan memperburuk kualitas udara dalam ruangan. Bukan hanya bulunya, tetapi juga serpihan kulit mati serta kotoran yang mereka bawa dari luar rumah.
Rajin membersihkan tempat tidur hewan dan menyikat bulunya secara rutin bisa membantu mengurangi risiko ini.
Polusi udara dalam ruangan sering kali berasal dari sumber yang tidak kita sadari sehari-hari.
Jika ingin udara tetap segar dan bersih, pastikan Anda menjaga kebersihan rumah dan memilih perangkat pendingin ruangan yang berkualitas. Dengan begitu, Anda bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat untuk diri sendiri dan keluarga.
(ADV)