Survei: Masyarakat Indonesia Semakin Prioritaskan Pola Makan Sehat
Ilustrasi - Pola hidup sehat. (Dok. ANTARA). |
SUARANASIONAL.ID - Pola makan sehat kini semakin menjadi prioritas bagi masyarakat Indonesia, baik untuk mendukung kesehatan fisik maupun mental. Hal ini terungkap dalam survei Asia Pasifik bertajuk “New Year, New Me” yang dilakukan oleh Talker Research atas nama Herbalife.
Survei yang melibatkan 5.500 responden dari 11 negara Asia Pasifik ini menunjukkan bahwa 89 persen konsumen Indonesia memandang pola makan sehat sebagai faktor utama dalam menjaga kesejahteraan mereka. Selain itu, 95 persen responden Indonesia berencana untuk menerapkan kebiasaan hidup lebih sehat pada tahun 2025.
Sebanyak 74 persen responden di Indonesia mengaku telah membuat resolusi menyambut tahun baru. Resolusi utama yang diambil antara lain lebih sering berolahraga (63 persen), menjaga pola makan sehat (59 persen), dan fokus menabung (52 persen).
Director & General Manager Herbalife Indonesia, Oktrianto Wahyu Jatmiko, menekankan pentingnya menjaga konsistensi dalam menjalankan kebiasaan sehat. “Mulailah dengan target kecil yang mudah dicapai. Dengan komitmen, kebiasaan sehat dapat menjadi bagian dari rutinitas jangka panjang,” ujar Oktrianto dalam keterangannya, Senin (16/12/2024).
Meskipun resolusi sehat sudah menjadi prioritas, survei ini mengungkapkan bahwa akhir tahun menjadi tantangan besar bagi masyarakat Indonesia dalam mempertahankan gaya hidup sehat. Sebanyak 41 persen responden merasa pola hidup mereka kurang sehat selama periode liburan.
Hasil survei juga menunjukkan bahwa 38 persen responden sengaja menunda pola makan sehat demi menikmati momen liburan, terutama karena tergoda makanan khas liburan (38 persen) dan suasana kebersamaan dengan keluarga atau sahabat (50 persen).
Menariknya, Gen Z lebih rentan melanggar aturan makan sehat dibanding generasi milenial, dengan 41 persen responden Gen Z mengakui perilaku tersebut, dibandingkan dengan 34 persen milenial.
Oktrianto menegaskan pentingnya tetap memprioritaskan kesehatan meskipun sedang menikmati liburan. “Momen liburan memang menyenangkan ketika bersama orang-orang terdekat. Namun, penting untuk tetap memprioritaskan kesehatan,” jelasnya.
Ia menyarankan agar masyarakat tetap aktif berolahraga dan memilih makanan bernutrisi meskipun menikmati makanan khas liburan. “Dengan sedikit perencanaan, liburan tetap dapat dinikmati tanpa mengabaikan kesehatan,” tambahnya.