Tpz6TpCiGfz9BSd6BUMlGUA5Gd==

Sudaryono Dilantik Sebagai Wamentan, Pengamat Sebut ada Kepentingan Politik

 

Sudaryono Dilantik Sebagai Wamentan, Pengamat Sebut ada Kepentingan Politik
Sudaryono dilantik sebagai Menteri Pertanian (Dok. Ist)

SuaraNasional.id Sudaryono, Ketua Gerindra Jawa Tengah, baru saja dilantik sebagai Wakil Menteri Pertanian. Banyak pihak menilai pelantikan ini berkaitan erat dengan kepentingan Pilkada.

Ujang Komarudin, pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, mengatakan bahwa Sudaryono, yang dekat dengan Prabowo, awalnya berencana mencalonkan diri dalam Pilkada Jawa Tengah. Namun, pelantikan ini mengubah arah tersebut.

Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi, juga merupakan orang dekat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan disebut-sebut akan maju di Pilkada Jateng.

“Kita tahu Pak Sudaryono mau maju di Jateng jadi calon gubernur sebagai orang dekatnya Prabowo lalu dilantik jadi wamen dan Ahmad Lutfhi Kapolda Jateng yang akan maju di Jateng orangnya Jokowi didukung oleh KIM, didukung oleh Prabowo dan didukung pemerintah,” kata Ujang.

Ujang menjelaskan bahwa situasi ini mencerminkan barter politik antara Jokowi dan Prabowo. Ia menyatakan, 

“Ini kan barter kepentingan yang saling menguntungkan antara Jokowi dengan Prabowo,” jelasnya dilansir dari Kompas.

KIM, koalisi partai politik yang mendukung Prabowo-Gibran, juga berperan dalam dinamika ini, membantu pasangan tersebut memenangkan Pemilihan Presiden 2024.

Ujang menambahkan bahwa pelantikan Sudaryono bisa dipandang sebagai tukar guling kebijakan yang saling menguntungkan. Ia mencatat, 

“Kalau saya sih menilainya memang tukar guling kebijakan ya, barter kepentingan saling menguntungkan antara Prabowo dengan Jokowi, dan itu dilakukan di akhir masa jabatan Jokowi, tiga bulan sebelum lengser,” jelasnya

“Kelihatannya ada kesepakatan saling menguntungkan antara Prabowo dengan Jokowi terkait pelantikan wamen dan dukungan Ahmad Luthfi di Jateng,” bebernya.

Meskipun begitu, Ujang mengingatkan bahwa pelantikan menteri dan wakil menteri adalah hak prerogatif presiden. 

Pelantikan ini bisa dilihat sebagai tukar guling, tetapi hak presiden tetap yang utama,” ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi juga melantik Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan dan Yuliot Tanjung sebagai Wakil Menteri Investasi pada 18 Juli 2024.

Nama Sudaryono sempat disebut-sebut sebagai calon potensial di Pilkada Jawa Tengah, tetapi kini dukungan lebih banyak mengalir kepada Ahmad Luthfi dari partai-partai di KIM, termasuk Gerindra.

Advertisement
Advertisement
Dapatkan berita Indonesia terbaru viral 2024, update terkini hari ini dari media online SuaraNasional.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter

close