Tpz6TpCiGfz9BSd6BUMlGUA5Gd==

Polisi Ungkap 8 Kasus Tindak Pidana di Kediri, Amankan 14 Pelaku

Polisi Ungkap 8 Kasus Tindak Pidana di Kediri, Amankan 14 Pelaku
Sebanyak 14 pelaku berhasil diamankan dari ungkap kasus pidana selama Mei-Juni 2024 di Kota Kediri.

KEDIRI, SUARA NASIONAL - Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Kediri Kota berhasil mengungkap 8 kasus tindak pidana selama periode Mei hingga Juni 2024.

Dari pengungkapan tersebut, 14 orang pelaku diamankan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Kasatreskrim Polres Kediri Kota, Iptu M. Fathur Rozikin, menjelaskan bahwa 8 kasus yang diungkap pihaknya terdiri dari penggelapan, penipuan, pengeroyokan, judi slot online, dan pencurian sepeda motor (curanmor).

"Alhamdulillah, kami berhasil mengungkap 8 kasus dengan total 14 orang tersangka. Untuk kasus curanmor, kami juga mengamankan penadahnya," ungkap Iptu Fathur di Mapolres Kediri Kota, Jumat (21/6/2024).

Lebih rinci, Iptu Fathur memaparkan identitas para tersangka. Dua pelaku penggelapan berinisial DR dan HS, satu pelaku penggelapan dalam jabatan berinisial NN, lima pelaku curanmor berinisial FA, MW, TF, BT, dan AP beserta penadahnya DM, satu pelaku judi slot online jenis permainan Higgs Domino berinisial NSK, dan empat pelaku pengeroyokan, yaitu ED, AT, EA, dan RD.

"Saat ini, para tersangka sudah kami amankan dan ditahan di rumah tahanan Mapolres Kediri Kota untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya," tegas Iptu Fathur.

Menyikapi maraknya aksi kejahatan, Iptu Fathur mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tidak lengah. Ia juga meminta masyarakat untuk segera melapor ke pihak berwajib jika menjadi korban atau melihat tindak kejahatan.

"Jangan ragu untuk melapor ke Polres Kediri Kota atau polsek jajaran terdekat. Kami akan tindak lanjuti laporan tersebut, mengungkap kasusnya, dan menangkap para pelakunya," pungkas Iptu Fathur.

Kasus curanmor dan penipuan jadi perhatian utama

Iptu Fathur menambahkan bahwa dari 8 kasus yang diungkap, curanmor dan penipuan menjadi kasus yang paling banyak ditangani. Hal ini sejalan dengan tren nasional yang menunjukkan peningkatan kasus serupa.

"Kasus curanmor dan penipuan memang menjadi perhatian utama kami. Kami terus berupaya meningkatkan patroli dan melakukan razia untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan," ujar Iptu Fathur.

Masyarakat diimbau bekerja sama berantas kejahatan

Iptu Fathur juga mengajak masyarakat untuk bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam mencegah dan memberantas tindak kejahatan.

Ia berharap masyarakat dapat memberikan informasi kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya potensi atau aksi kriminal di lingkungannya.

"Dengan kerjasama yang baik antara masyarakat dan kepolisian, diharapkan situasi kamtibmas di Kota Kediri dapat terjaga dengan kondusif," tutup Iptu Fathur.

***
Dapatkan berita Indonesia terbaru viral 2025, update terkini hari ini dari media online SuaraNasional.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter